Apa Itu Asam Fitat dalam Jagung?
Bagaimana Jumlah Asam Fitat dalam Jagung?
Bagaimana Dampak Kandungan Asam Fitat dalam Jagung?
Bagaimana Cara Mengurangi Asam Fitat dalam Jagung?
Bagaimana dampak Asam Fitat Jagung terhadap nilai Daya Cerna Protein dalam Protein Efficiency Ratio (PER)?
Bagaimana dampak Asam FitatFitase Jagung terhadap Boavailabilitas Mineral Zeng/ Zink (Zn) dalam Tubuh?
Semua ada di dalam http://amaliakhufyatunnisadisini.blogspot.com yaa. Silahkan cek di berandanya yaa, lengkap lah :)
Asam Fitat
dalam Jagung (Zea mays L.)
A. Ciri Morfologi
Jagung (Zea mays L.)
merupakan tanaman semusim dan termasuk jenis rumputan/ graminae yang mempunyai
batang tunggal, meski terdapat kemungkinan munculnya cabang anakan pada
beberapa genotipe dan lingkungan tertentu (Subekti, 2000). Berikut adalah klasifikasi ilmiah jagung:
Kingdom :
Plantae
Ordo :
Poales
Famili : Poaceae
Genus : Zea
Spesies :
Z. mays
Nama Binomial : Zea mays L.
Gambar Jagung
Jagung merupakan tanaman hari pendek, jumlah daunnya ditentukan
pada saat inisiasi bunga jantan, dan dikendalikan oleh genotipe, lama
penyinaran, dan suhu. Jagung mempunyai akar serabut dengan tiga macam akar,
yaitu akar seminal, akar adventif, dan akar kait atau penyangga. Begitu juga
dengan bentuk ujung daun, yaitu runcing, runcing agak bulat, bulat, bulat agak
tumpul, dan tumpul (Subekti, 2000). Tongkol jagung ada yang berjumlah satu atau ada juga yang
dua, tergantung pada varietas. Tongkol jagung diselimuti oleh daun kelobot.
Biji jagung disebut juga dengan kariopsis, dinding ovari atau
perikarp menyatu dengan kulit biji atau testa, membentuk dinding buah. Tiga
bagian utama pada biji jagung, yaitu pericarp, berupa lapisan luar yang tipis,
berfungsi mencegah embrio dari organisme pengganggu dan kehilangan air;
endosperm, sebagai cadangan makanan, mencapai 75% dari bobot biji yang
mengandung 90% pati dan 10% protein, mineral, minyak, dan lainnya; dan embrio
(lembaga), sebagai miniatur tanaman yang terdiri atas plamule, akar radikal,
scutelum, dan koleoptil (Hardman and Gunsolus (1998), dalam Subekti (2000). Jagung disebut juga tanaman berumah satu (monoeciuos) karena bunga jantan dan
betinanya terdapat dalam satu tanaman. Penyerbukan pada jagung terjadi bila
serbuk sari dari bunga jantan menempel pada rambut tongkol.
B. Kandungan Gizi
Jagung (Zea mays L.)
merupakan salah satu sebagai sumber utama karbohidrat dan protein setelah
beras. Suarni (2005) menyebutkan bahwa kandungan gizi utama dalam jagung adalah
pati (72-73%), dengan nisbah amilosa dan amilopektin 25-30% : 70-75%. Kadar
gula sederhana jagung (glukosa, fruktosa, dan sukrosa) berkisar antara 1-3%.
Protein jagung (8-11%) terdiri atas lima fraksi, yaitu: albumin, globulin,
prolamin, glutelin, dan nitrogen nonprotein berturut-turut adalah 7%, 5%, dan
6% dari total nitrogen. Tingginya kandungan protein dalam endosperm memberikan
warna gelap pada biji (Subekti, 2000).
Kandungan nutrisi biji, beras dan tepung jagung varietas MS2
menurut Nur dan Suarni (2008) disajikan dalam tabel sebagai berikut:
Tabel 2.1 Kandungan Nurisi Biji, Beras dan Tepung Jagung.
Komposisi/ Varietas |
Air (%) |
Abu (%bb) |
Lemak (%) |
Protein (%) |
Serat Kasar (%bb) |
Karbo hidrat (%bb) |
Biji |
10.72 |
1.89 |
5.56 |
9.91 |
2.05 |
71.98 |
Beras jagung |
10.55 |
1.72 |
3.12 |
8.24 |
1.88 |
76.31 |
Tepung metode basah |
10.15 |
0.98 |
1.99 |
6.70 |
1.05 |
79.98 |
Tepung metode kering |
9.45 |
1.05 |
2.05 |
7.89 |
1.13 |
79.51 |
Sumber: Suarni (2005) dalam Nur dan Suarni (2008)
Selain mengandung berbagai macam zat gizi, ternyata menurut Tejasari (2005) jagung juga mengandung zat antigizi dan antinutrisi berupa asam fitat. Kandungan asam fitat dalam jagung sebesar 0.29% (Sari, 2012).
Terimakasih sudah membaca postingan ini sampai selesai. Jika dirasa bermanfaat, bisa like, komen dan atau share yaa. Jika kamu menyukai postingan di blog ini jangan lupa untuk meng-klik tombol ikuti. Terimakasih banyaaak :)
Sip
BalasHapusmanteb kak..
BalasHapus